Information Technology Infrastructure Library (ITIL)

4/22/2018
Teknologi Informasi (TI) perkembangannya begitu pesat dan sangat berpengaruh dalam berbagai aspek kehidupan , tidak terkecuali dalam dunia bisnis. Seiring dengan perkembangan TI tersebut, daya saing semakin tinggi dan menuntut dunia bisnis harus terus berinovasi dengan menerapkan Teknologi Informasi / Sistem Informasi didalamnya dan memang sudah banyak perusahaan di dunia bisnis dewasa ini yang telah menerapkan hal tersebut.

Teknologi Infromasi menjadi kunci bagi suatu perusahaan untuk membangun daya saing dan juga sebagai transformator agar suatu perusahaan tetap dapat membangun eksistensinya di dunia bisnis. Karena penerapannya dalam dunia bisnis ini menjadikannya pertimbangan yang cukup penting bahkan begitu strategis.

Oleh karena itu perusahaan membutuhkan suatu model Manajemen Layanan Teknologi Informasi (MLTI / ITSM : IT Service Management) yang dapat mengoptimalkan kinerja tanpa kehilangan sumber daya dan tanpa  harus mengeluarkan biaya yang mahal.

ITSM (Information Technology Service Management)


ITSM (IT Service Management) adalah pengelolaan dan pelaksanaan layanan teknologi informasi berkualitas yang memenuhi standar kebutuhan bisnis. ITSM itu sendiri merupakan metode pengelolaan sistem teknologi informasi yang berpusat pada sudut pandang konsumen terhadap bisnis suatu perusahaan.

ITSM pada umumnya menangani masalah operasional manajemen teknologi informasi dan bukan pada pengembangan  teknologi itu sendiri.

Adapun Kerangka Kerja atau Framework yang menerapkan dari ITSM itu sendiri ialah ITIL atau Information Technology Infrastructure Library (Pustaka Infrastruktur Teknologi Infromasi).

ITIL (Information Technology Infrastructure Library)


ITIL Logo (Foto | ITILNEWS)

ITIL atau Information Technology Infrastructure Library, merupakan sebuah framework yang dibuat dan dikembangkan oleh Office of Government Commerce (OGC) di Inggris. ITIL merupakan kumpulan dari best practice tata kelola layanan teknologi informasi diberbagai bidang dan industri, dari mulai manufaktur sampai finansial, industri besar dan kecil, swasta dan pemerintah.

ITIL telah mengalami perkembangan seiring dengan berkembangnya teknologi informasi. Pada awal perkembangannya, dokumentasi ITIL terdiri dari kurang lebih 40 publikasi yang terbagi kedalam modul-modul terpisah, setelah itu untuk simplifikasi serta kemudahan implementasi ITIL dibagi kedalam 7 domain yang masing-masing saling berhubungan dan dapat berdiri sendiri. Dalam perkembangan fase ini atau sekarang disebut juga dengan ITIL versi 2, domain Service Support dan Service Delivery dijadikan sebagai CORE dalam tata kelola layanan teknologi informasi atau IT Service Management.

Versi terakhir dari ITIL adalah versi 3. Perubahan yang mendasar pada versi ini terletak pada sudut pandang pengelolaan teknologi informasi, dimana pada versi ke-2 ITIL hanya mengelola layanan sebagai sekumpulan proses dan fungsi sementara dalam ITIL versi ke-3, layanan sebagai sebuah lifecycle atau daur hidup.

ITIL memiliki beberapa proses utama sebagai suatu serangkaian kegiatan terkoordinasi dan penerapan sumber daya dan kemampuan untuk menghasilkan suatu nilai untuk pelanggan. Selain proses terdapat terdapat functions yaitu tim ataupun kelompok orang dan alat yang digunakan untuk melaksanakan satu atau lebih proses ataupun aktivitas, Conger (2009). Adapun functions yang terdapat adalah sebagai berikut:

Service Desk : sebagai first line terhadap end-user untuk mengatasi semua insiden, permintaan dan komunikasi umum yang datang;

Technical Management : membantu membuat rencana dan menerapkannya serta menjaga kestabilan infrastruktur teknis untuk mendukung proses bisnis organisasi.

IT Operation Management : sebagai pelaksana kegiatan operasional sehari-hari yang dibutuhkan untuk mengelola infrastruktur IT;

Application Management : merancang, menerapkan dan memelihara kestabilan suatu aplikasi untuk mendukung proses bisnis organisasi.


ITIL Qualifications Scheme (Foto | HAPPENESIA MEDIA)


Gambar diatas merupakan ITIL Qualifications scheme yang menyediakan pendekatan modular untuk kerangka ITIL, dan terdiri dari serangkaian kualifikasi yang difokuskan pada aspek-aspek yang berbeda dari ITIL Best Practice, untuk berbagai tingkat kedalaman dan detail.


Lebih lanjut mengenai ITIL bisa melihat Video berikut ini :







Referensi : 
- Youtube ID Purushohaman D
- Wikipedia
- Binus Repository

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Penulisan markup di komentar
  • Untuk menulis huruf bold gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.

Tambahkan komentar Anda

4 comments

Lengkap banget informasinya kak, sangat bermanfaat! Ditunggu postingan berikutnya~ good luck

Balas
This comment has been removed by a blog administrator.

Judulnya ambigu ka hihihi

Balas

Cara baca judulnya gimana kak biar ga ambigu :(

Balas

Silahkan berkomentar disini, gunakanlah dengan bijak.
Hindari komentar yang mengandung SARA, terimakasih telah berkunjung.